Selasa, 25 Desember 2012

ALLAH YA .. RAHMAN ...YA...RAHIM

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "


Segala puji bagi MU ya ... Allah Sang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang , dengan segala karuniaNYA yang menyantuni setiap makhluk di muka bumi ini. Maha Kuasa Allah dengan segala pengaturanNYA yang membuat bumi ini begitu sempurna untuk di tempati semua makhluk . Maha Pelindung yang membuat setiap makhluk aman dalam perlindunganMU.

  Di dalam Al Qur'an di jelaskan bahwa segala sesuatu yang ada di muka bumi ini semua berasal dari cinta dan kemurahan Allah SWT. Rasulullah mengajarkan kita untuk menyebut nama Allah sebelum melakukan apapun ... " bismilah ...." dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang . Ya Rahman ya Rahim adapun maknanya menunjukan sifat kasih dan sayang yang di gambarkan dengan kepedulian , kasih sayang , pengampunan dan cinta yang seakan tiada berubah dan tiada pernah berakhir . Cinta Allah kepada kita begitu besar dan tidak akan pernah sirna.  Sebelum kita memulai segala sesuatu dalam kehidupan ini kita harus menyebut Nama Allah Yang Pengasih lagi Maha Penyayang , agar kita selalu ingat akan sifat sifat Allah ini yang nantinya akan menumbuhkan kepercayaan bahwa dunia ini adalah wujud dari sifat Allah .

  Roda kehidupan terus berputar kadang suka kadang duka , musibah berganti kebahagiaan , seperti siang berganti malam. Terus dan terus berputar berganti. Tantangan dan masalah yang kita hadapi membuat kita tambah tabah dan tumbuh semangkin kuat. Kita harus yakin bahwa Allah SWT selalu Ada bersama kita . Keyakinan ini merupakan kekuatan besar yang mendorong kita meraih kehidupan yang Lebih baik lagi.  Ada banyak cara pandang seseorang untuk menyikapi  realitas kehidupan ini . Cara melihat realitas kehidupan sangat di tentukan oleh keyakinan. Sangat penting untuk menanamkan keyakinan bahwa kehidupan ini baik , dan meyakini bahwa rahmat dan kasih sayang Allah SWT selalu menyertai setiap tahapan kehidupan . Dengan keyakinan ini kita akan terdorong untuk mencari dan mengenali segala kemurahanNYA dan segala kebaikanNYA pada apapun yang kita lihat dan alami. Mendorong kita untuk melakukkan kebaikan , mengasihi sesama dan mengasihi semua makhluk ciptaanNYA.

Dengan berkeyakinan seperti ini akan membuat cara pandang kita dalam kehidupan lebih optimis dan penuh percaya diri.  Dari hari ke hari , bulan ke bulan , tahun demi tahun manusia mengalami pertumbuhan fisik mulai dari anak kecil hingga dewasa. Manusiapun tumbuh dan berkembang melalui tahapan tahapan kehidupan. Adapun tujuan utama kehidupan manusia di dunia ini adalah pertumbuhan rohani. Pengalaman dan berbagai masalah , respon dalam menghadapi tantangan hidup akan membuat pikiran kita tumbuh menjadi dewasa . Manusia adalah makhluk yang berpikir. Ia memikirkan apa saja yang terjadi di sekelilingnya , termasuk memikirkan kesedihan atau musibah yang menimpanya. Manusia selalu mendahulukan kepentingannya sendiri di atas kepentingan orang lain.

 Begitu pula apabila di timpa musibah , ia akan lebih dulu mengkhawatirkan bagaimana nasib dirinya , bukan nasib orang lain.  Mari kita renungkan dengan seksama , musibah itu akan menimpa setiap orang tanpa perduli apakah dia pejabat atau orang biasa , apakah miskin atau kaya , seorang ustadz atau seorang yang rusak moralnya , semua orang pastilah akan pernah merasakan musibah yang sama.  Subhanallah .... Allah SWT Maha Adil.

 Janganlah berusaha ikut mengatur urusan Allah SWT. Janganlah berpikir bahwa kita berhak menentukan segala sesuatu untuk diri kita sendiri. Jangan mengira bahwa kita tidak pantas dapat musibah ini , sedangkan orang lain layak dapat musibah. Semuanya sudah Allah timbang , berdasarkan peran apa yang kita dapatkan. Allah SWT pasti sudah tahu siapa saja yang mampu menerima cobaan yang akan di timpakan NYA.  Manusia tidak bisa menentukan apa yang akan terjadi pada dirinya. Walaupun kita sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi dalam hidup ini. Tapi tetap saja terjadi di luar kemampuan kita. Ketahuilah sesungguhnya Allah SWT sedang menguji kita dan sekaligus memberi peringatan pada kita agar tidak sombong. Allah memberikan peringatan kepada hambanya yang mungkin sudah melalaikanNYA karena sedang sangat bahagia.

 Berbagai kemampuan yang di anugerahkan Allah SWT kepada kita , seperti kemampuan berpikir , melihat , mendengar , berbicara , merasakan sesuatu dan masih banyak lagi sudah cukup menjadi bekal kita untuk mengenali apa yang kita inginkan dalam hidup ini. Kita harus mampu mengevaluasi dan memahami diri sendiri. Orang yang taat beribadah tapi tidak pernah merenungkan dan berusaha memahami kehidupan ini , tidak akan pernah mengalami kemajuan dalam hal ibadah yang sesungguhnya. Tapi orang yang yang terus belajar dan berusaha mengevaluasi diri selalu mencari pemahaman baru mengenai tindakan dan ibadah yang mereka lakukan pasti akan bergerak menuju tingkatan yang lebih tinggi dari manusia lain.  Ketika seseorang menyatakan keimanan dengan mengucap syahadat " tidak ada Tuhan selain Allah " , ia tau tidak ada kekuatan kecuali berasal . Kesaksian ini merupakan awal dari perjalanan keimanan . Kita harus berusaha memahami kehidupan sesuai dengan keyakinan yang kita pegang. Kita harus istiqomah dalam menjalani hidup ini dengan keyakinan itu " tiada Tuhan selain Allah " , pasti kita akan memandang hidup ini penuh dengan kemuliaan . Dan pada akhirnya jiwa ini akan di liputi oleh rasa bahagia dan kedamaian di liputi oleh sifat sifat Allah Yang Maha Mulia. Penegasan keimanan ini merupakan kunci utama menuju ketenangan dan kedamaian.         TIMIKA , 10 juni 2012.



ZIKIR SEPENUH HATI

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

Zikir adalah mengulang nama ALLAH dalam hati maupun lewat lisan dengan menghadirkan kalbu bersama Sang al-HAQQ (allah)  . Di lakukan dengan selalu mengingat Allah , sifatNya , hukumNya , perbuatanNya . Zikir bisa juga berupa  doa , mengingat para Rassulnya , NabiNya , mendekatkan diri kepadaNya melalui sarana membaca , mengingat , ceramah , dan bercerita tentangNya .

Mereka yang berbicara tentang kebenaran Allah atau yang merenungkan keagungan , kemuliaan , dan  tanda tanda kekuasaanNya di langit dan bumi , atau yang mengerjakan perintahNya dan menjauhi laranganNya , sesungguhnya dengan menjalani semua itu mereka tengah berzikir kepada Allah .

Zikir bisa di lakukan dengan lisan , hati anggota tubuh , ataupun dengan ucapan yang terdengar orang . Orang yang berzikir dengan menggabungkan semua unsur tersebut berarti telah melakukan zikir sempurna . Yang di maksud zikir lisan adalah zikir dengan kata kata semata tanpa kehadiran kalbu . Zikir lisan ini terbagi dalam beberapa bagian . Ada yang terikat dengan waktu dan tempat serta ada pula yang bebas . Adapun zikir yang terikat dengan waktu dan tempat misalnya bacaan ketika sholat , setelah sholat , bacaan ketika berhaji dan umroh , sebelum tidur , zikir di waktu pagi dan petang , dll.

Sementara zikir yang tidak terikat oleh tempat dan waktu misalnya pujian yang selalu di lantunkan "subhanallah wa alhamdulillah wa la ilaha illaallah ......" . Atau zikir berupa doa seperti "rabbana la tukhidzna in nasina aw akhtha'na ...." . Demikian pula dengan bacaan sholawat atas nabi saw akan memberi pengaruh yang lebih besar terhadap kalbu . Sebab orang yang bermunajat kepada Allah , kalbunya akan merasa dekat dengan Allah . Dan memelihara ingatan dan kesadaran terhadap Allah misalnya dengan mengucapkan " Allah bersamaku .... Allah melihatku ... Allah mencintaiku ...". Ucapan tersebut mengandung usaha untuk menjaga kebaikan kalbu . Zikir akan memperkuat kehadiran kalbu bersama Allah , memelihara etika di hadapanNya , menjaga diri dari sikap lalai , berlindung dari setan terkutuk , dan untuk bisa khusyuk dalam beribadah.

Setiap zikir memiliki pengaruh tertentu . Zikir yang di lakukan dengan kesiapan akan bisa membuka tirai kedekatan bersama Allah . Karena zikir adalah berkuasanya Allah di dalam kalbu . seorang pezikir selalu mengaplikasikan zikir lewat gerakan lisan di sertai usaha untuk menghadirkan kalbu . Karena kalbu membutuhkan penyesuaian dengan lisan agar sanggup hadir dalam zikir .Seandainya di biarkan ,ia akan sibuk dengan imajinasi yang melintas .Kondisi ini akan berakhir dengan ketika kalbu mengikuti lisan . Saat itulah zikir kalbu menguat , sementara zikir lisan mulai melemah . Seluruh sisi tubuh di penuhi cahaya , kalbupun bersih dari hal hal selain Allah , terputus dari bisikan , dan setan pun tak lagi tinggal di dalamnya . Ketika zikir itu masuk ke dalam kalbu dan menyebar ke seluruh tubuh maka semua organ tubuh pun berzikir sesuai dengan kondisinya . Dengan kondisi kalbu seperti itu akan menjadi tempat masuknya anugerah Allah .

Jadi tahap pertama adalah zikir lisan . Kemudian zikir kalbu yang cenderung di upayakan dan di paksakan . Selanjutnta zikir kalbu yang berlangsung secara nyata , tanpa perlu di paksakan . serta
yang terakhir adalah ketika Allah sudah berkuasa di dalam kalbu di sertai sirnanya zikir tersebut . Hadist nabi tentang rahasia zikir ; " siapa ingin bersenang di taman surga , perbanyaklah mengingat Allah " . Juga sabda nabi saw ; '" zikir diam ( khafiy ) tujuh puluh kali lipat lebih utama dari pada zikir yang terdegar oleh malaikat pencatat amal " .

Dari hadist tersebut di atas kesimpulannya adalah ... tanda bahwa sebuah zikir sampai pada nurani terdalam yang menjadi tempat penyaksian adalah ketika pelaku zikir dan objek zikirnya lenyap tersembunyi . Zikir kalbu terwujud jika seseorang telah terliputi dan tenggelam di dalamnya . Tandanya jika kita meninggalkan zikir tersebut , ia (zikir) tak akan meninggalkan kita . Zikir itu tak pernah padam dan cahayanya tak pernah redup . Ketahuilah , setiap zikir yang disadari oleh kalbu kita akan di dengar oleh para malaikat penjaga . Sebab perasaan para malaikat beserta perasaan kita . " Orang orang yang beriman dan kalbu mereka tentram dengan mengingat ( zikir kepada ) Allah ".

Sebenarnya semua makhluk yang mendengar kita berzikir sebenarnya juga ikut berzikir bersama kita
. Sebab dalam berzikir kita menggunakan lisan , lalu dengan kalbu  kemudian dengan roh , setelah itu dengan nurani .


Bila kita berzikir dengan lisan , pada saat yang sama semua benda mati akan berzikir bersama kita . Bila kita berzikir dengan kalbu , pada saat yang sama alam beserta isinya ikut juga berzikir bersama kita . Bila kita berzikir dengan roh kita , pada saat yang bersamaan singgasana Allah beserta seluruh isinya ikut berzikir juga . Bila kita berzikir dengan nurani , arasy beserta seluruh isinya turut berzikir hingga zikir tersebut bersambung dengan NYA .

Betapa tidak sopan , manusia yang di karuniai kekuatan namun tidak menggerakan hati , lisan , dan  tubuhnya untuk berzikir , beribadah kepadaNYA . Jangan pernah berputus asa bila konsentrasi kita ,belum juga fokus kepada Allah . Kalaulah kita merasa sulit melupakan kesibukan duniawi  , masih mengingat masalah masalah kehidupan sehingga hatipun tidak sejalan dengan lidah kita , maka kita
tak perlu buru buru patah harapan .

Inilah pesan Ibn 'Atha'illah :

" Jangan tinggalkan zikir lantaran tidak bisa berkonsentrasi kepada Allah ketika berzikir . Karena kelalaianmu ( terhadap Allah ) ketika tidak berzikir lebih buruk ketimbang kelalaianmu ketika berzikir . Mudaha mudahan Allah berkenan mengangkatmu dari zikir penuh kelalaian menuju zikir penuh kesadaran , dan dari zikir penuh kesadaran menuju zikir yang di semangati kehadiranNya , dan dari zikir yang di di semangati kehadiranNya menuju zikir yang meniadakan segala selainNya ".


" Dan yang demikian itu bagi Allah tidaklah sukar " QS.14:20 .

Beberapa ayat Al QUR'AN dan HADIST :

" Wahai orang orang yang beriman berzikirlah dengan menyebut nama Allah sebanyak banyaknya dan bertasbihlah kepadaNya di waktu pagi dan petang " ( qs. al- Aahab 41-42 )

" Karena itu , ingatlah kalian padaKu , niscaya Aku pun ingat pada kalian . Serta bersyurlah kepada Ku dan jangan mengingkari nikmatKu " . ( QS. al- Baqarah 152 )

" Yaitu orang orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah . Ingatlah , hanya dengan mengingat Allahlah hati menjadi tentram " . ( QS . al - Ra'd 28 ) .

" Tidaklah suatu kaum duduk dalam majelis zikir , melainkan mereka di kelilingi malaikat , di liputi rahmat Allah , di beri sakinah ,serta di sebut sebut  di hadapan para malaikatNya ". ( HR. Mualim dan al -Tirmidzi ) .

" Tidak ada amal yang lebih bisa menyelamatkan seseorang dari siksa , dari pada zikir pada Allah " . ( HR . Malik dalam kitab al- Muwaththa' )

" Perbedaan antara orang yang berzikir kepada Tuhan dan orang yang tak berzikir kepada Tuhan seperti perbedaan orang hidup dan orang mati ' .

" Siapa yang berbaring di ranjangnya dalam keadaan suci seraya berzikir kepada Allah sampai ia mengantuk , lalu selama malam belum berlalu ia meminta kepada Allah kebaikan dunia dan akherat , pasti Allah akan berikan " . ( HR. al- Tirmidzi ) .

wahai yang Maha Pengampun , wahai Yng Maha Mengasihi , wahai yang Maha Baik , wahai Yang Maha Penyayang .... Ampunilah dosa kami . dekatkan kami dengan cintaMu . Hubungkan kami dengan tauhid . Kasihilah kami dengan ketaatan kepada Mu . Jangan hukum kami dengan ketiadaan tekad dan sibuk bersama segala sesuatu selainMU . Bawalah kami dari orang yang menyimpang darinya . Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu . AMIN AMIN AMIN ...YA RABBAL ALAMIN .



''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''
PAMULANG 25 DESEMBER 2012 ( NONI ) 

 


  


Sabtu, 15 Desember 2012

** MEMPERINDAH KEIMANAN **

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

Segala puji bagi Allah , yang maha pengasih lagi maha penyayang , yang kasih sayangNya tidak terbatas kepada seluruh makhluknya . Sholawat dan salam semoga terlimpah kepada Nabi Muhammad Saw , yang di utus Allah untuk membawa ajaran Islam sebagai rahmat kepada seluruh alam tanpa terkecuali .

Islam adalah rahmat untuk siapa saja dan bagi apa saja yang ada di dunia ini . Kita sebagai seorang yang sudah mendapatkan pencerahan dengan ajaran Islam harus mampu menjadi rahmat kepada seluruh alam . Harus mampu menjadi rahmat bagi seluruh manusia , seluruh hewan , tumbuhan tanpa terkecuali

Islam itu indah , keindahan yang dapat di pandang dari sisi apapun dan dari sisi mana saja . Keindahan islam ini tidak ada artinya jika tidak memanfaatkannya  untuk  memperindah diri , memperindah kepribadian dan akhlak kita , Keindahan pribadi harus bisa di rasakan oleh siapa saja , apa saja , dan kapan saja .

Kita sangat mengagumi islam , kita begitu bangga bahwa islam adalah ajaran yang paling sempurna , paling hebat karena di penuhi dengan berbagai keajaiban dan kemukjizatan . kita sangat bangga ketika di katakan islam adalah ajaran yang paling baik , paling damai , dll . Lantas apa artinya semua , jika kita membiarkan islam berada di luar diri kita , di biarkan terpisah dari kehidupan kita dan tidak menjadi bagian dari kehidupan kita

Mari kita renungkan , kesempurnaan islam tidak ada artinya bagi kita , jika kita tidak menyempurnakan diri dan memperbaiki diri . kedamaian islam tidak ada artinya bagi kita , jika kita tidak memakainya untuk mendamaikan diri . Keindahan islam akan dapat terlihat benar benar indah ketika kita memanfaatkannya untuk memperindah diri . Dengan memperindah diri , maka tidak hanya kita yang merasakan keindahan islam , tapi siapa saja dan apa saja dapat merasakan keindahannya

Keimanan adalah satu kesatuan , baik perasaan , pikiran , ucapan , maupun perbuatan yang harus selalu dalam kebaikan . Keimanan kita tidak akan sempurna , jika hanya dalam hati saja . Keimanan harus di wujudkan menjadi ucapan dan tindakan yang selalu selaras dalam kebaikan . Keimanan tidak hanya berupa hubungan kita secara pribadi kepada Allah SWT , melainkan hubungan kita dengan semua makhluk hidup ciptaan Allah SWT .

Betapa indah jika semua manusia saling menyayangi , saling mencintai , dan saling mengasihi . Manusia yang satu dengan manusia yang lainnya saling menebarkan kedamaian . Kita pasti akan mendapatkan kedamaian batin . Untuk mendapatkan kebahagiaan batin kita harus memastikan diri kita mengasihi dan mencintai yang lain . kita dengan manusia lain harus saling menebarkan kedamaian sebagai sarana untuk mendapatkan kebahagiaan

Dari Abu Hurairah Ra, Nabi SAW bersabda ;
" Demi Dia yang diriku berada dalam genggamanNYA ,tidak akan masuk surga sehingga kalian beriman dan kalian tidak akan beriman sehingga saling mencinta . Maukah kalian kutunjukan suatu perkara yang jika kalian menjalankannya , maka kalian akan saling mencintai ; sebarkanlah salam (kedamaian) di antara kalian ". ( HR. Turmudzi dan Ibn Majah )  .

Hadist di aras bisa di pahami bahwa untuk bisa masuk surga bisa di mulai dengan menebarkan salam .Ketika mengucapkan salam kepada orang lain , artinya kita mendoakan keselamatan ataupun kedamaian kepadanya . Kita harus tahu makna salam yang sesungguhnya . Doa akan mampu menata hati dan pikiran kita untuk selalu berpikir positif terhadap orang lain . Doa berisi kebaikan yang akan memberikan sugesti diri untuk selalu melakukn kebaikan terhadap orang lain .

Ketika hati dan pikiran kita sudah positif , maka akan mengendalikan ucapan dan tindakan kita untuk selalu melakukan tindakan yang positif pula . Hal positif akan melahirkan tindakan saling mencintai , tidak membenci orang lain . Dengan saling mencintai maka kualitas keimanan kita meningkat .Keindahan menyebarkan salam , menebarkan cinta dan kasih sayang kepada orang lain akan menjadi pemicu kita semangkin berbuat kebajikan . Kebajikan yang akan meningkatkan kualitas keimanan kita .

Keimanan harus selaras dengan hati , pikiran , ucapan dan tindakan . Ketika hati dan pikiran kita membisikan suatu kebenaran , maka harus di ikuti oleh lisan dan tindakan . Hati nurani kita tidak bisa berbohong. Lisan kita paling pandai berbohong . Kebohongan tercipta karena keegoisan yang menutupi hati nurani . Akibatnya batin akan menderita oleh kebohongan yang kita buat sendiri .

Jika kita beriman , maka pastikan kita tidak berbohong .Dengan beriman , batin kita merasakan keamanan .Berbohong hanya melenyapkan rasa aman dari batin .

Dari Abu Hurairah Ra menuturkan ;
" Rasulullah SAW bersabda , " tidaklah beriman seorang hamba dengan keimanan yang seluruhnya sempurna , sehingga meninggalkan kebohongan dalam bercanda dan meninggalkan perdebatan walaupun itu benar " ( HR. Ahmad ) .

 Hadist di atas secara jelas menjelaskan untuk menjadi seorang mukmin seutuhnya , maka harus meninggalkan kebohongan dalam bercanda dan meninggalkan perdebatan walaupun benar . Ketika kita berdebat , maka yang bermain bukanlah kecerdasan , melainkan emosi kita . Dengan berdebat nurani kita akan tertutupi oleh keakuan , hal ini berlaku pada setiap perdebatan , baik agama , sosial , ekonomi , politik dan yang lainnya . Tujuan perdebatan adalah menang , bukan menyingkap kebenaran . perdebatan tidak akan menemukan kebenaran melainkan hanya mencari pembenaran . Perdebata tidak akan menentramkan hati kita . Meninggalkan perdebatan adalah sebuah kebutuhan untuk memperindah keimanan .

Dari Abu Hurairah Ra , dari Nabi Saw bersabda ;
" Seorang muslim yang sebenarnya adalah dia yang orang lain selamat dari lisan dan tangannya . Sedangkan seorang mukmin yang sebenarnya adalah orang lain merasakan aman akan darah dan harta benda mereka " ( HR. Nasa'i dan Ahmad ) .

Itulah muslim sejati yang mengamalkan islam dengan benar . Kita harus memastikan tidak ada yang tersakiti oleh kata kata dan tindakan kita . Ibadah ritual sangat penting dan tidak boleh sampai di tinggalkan , namun mencukupkan diri dengan  ritual semata bukanlah ciri seorang muslim sejati . Untuk menjadi seorang muslim sejati harus melengkapkan diri dengan kepribadian yang luhur , menjunjung nilai etika dalam bermasyarakat . Kita harus memastikan diri bahwa dalam setiap pikiran , perasaan , perkataan dan tindakan kita telah meninggalkan apa yang di larang oleh Allah . Artinya kita lebih memeriksa kedalam diri sendiri , bukan lebih mengkoreksi orang lain .
Ini semua adalah langkah nyata untuk memperindah pribadi dan memperlihatkan kepada dunia akan keindahan islam . Dari sinilah ajaran islam menjadi kepribadian kita . Insyaallah .


                             """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""
PAMULANG 16 DESEMBER 2012  (NONI)

Minggu, 19 Agustus 2012

TAHLILAN , YASINAN ... BID'AH ...???

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

Sore ini selepas maghrib saya menghadiri acara tahlilan dan yasinan di kediaman tetangga. Aku senang menghadiri tahlil ataupun biasanya saya menyebutnya majelis zikir . Saya menyadari sebagian orang ada yang merasa alergi ketika mendengar kata '' tahlilan ''. Setiap kata itu di sebut , maka yang hadir di pikirannya adalah ''bid'ah '' yang haram di lakukannya . Ketika saya bertanya meminta dalil mana pengharamannya , maka ia akan menjawab '' Rasulullah saw tidak pernah melakukannya ''. Buat saya arti tahlilan sebagaimana yang di pahami secara umum oleh masyarakat adalah aktifitas berzikir bersama yang di lakukan oleh sekelompok orang , lalu membaca sejumlah kalimat zikir kepada Allah SWT yang salah satunya adalah kalimat tahlil ( laa ilaaha illallah ) .

Dalam majelis zikir ini banyak kalimat zikir yang di lantunkan . Kami melakukannya bersama sama membaca tasbih , takbir , tahmid , beristighfar , tahlil , dan kalimat kalimat lainnya yang mengingatkan kami kepada Allah SWT .  Amaliah yang kami lakukan adalah sunnah , bukan bid'ah . Sama sekali tidak ada bacaan bacaan yang di larang oleh sya'riat.Semua yang di baca adalah ayat ayat Al Qur'an dan bacaan zikir yang memiliki landasan sya'ri , tasbih , tahmid , takbir , tahlil dan do'a do'a lainnya hanya kepada Allah . Tidak ada satupun bacaan yang di dalamnya mengandung kemusyrikan . Dari Abu Hurairah ra dan dari Abu Said al - Khudri ra berkata ;  '' Rasulullah saw bersabda '' tidaklah berkumpul suatu kaum sambil berzikir kepada Allah melainkan mereka akan di liputi oleh para malaikat , dan Allah akan memberikan rahmatNYA kepada mereka , memberikan ketenangan hati dan  memujinya di hadapan makhluk yang ada di sisiNYA '' . ( HR . Imam Muslim ) .

Jika semua yang hadir di majelis tersebut berzikir dengan menyebut bacaan yang sama , dan memohon agar mendapatkan surga dan  juga memohon perlindungan kepada Allah dari siksa neraka , bukankah itu namanya majelis zikir ? Dari hadist di atas di sebutkan bahwa siapa saja yang datang di dalam majelis zikir tersebut berkumpul berzikir bersama  maka para malaikat datang dengan membawa rahmat dan akan di banggakan Allah di hadapan makhlukNYA . Di mana letak kesalahan zikir bersama sama ? Di bagian mana yang di sebut bid'ah ? Semoga Allah membuka pikiran mereka , sehingga mereka dapat melihat kebenaran syari'at zikir bersama sama .

Sejak lama kata bid'ah selalu di perbincangkan . Bid'ah tidaklah selalu bermakna negatif . Ada hal hal baik yang bisa di ambil dari bid'ah , namun ada juga bid'ah yang harus di jauhi dan di haramkan yaitu bid'ah dhalalah atau bid'ah madzmumah . Namun sekarang ini di tengah tengah umat islam berhembus permaknaan bid'ah sebagai sesuatu yang selalu bersifat dhalalah (sesat) . Dalam pandangan mereka semua bid'ah adalah sesat . Segala sesuatu yang baru dalam agama yang tidak  pernah di contohkan oleh Rasulullah saw adalah bid'ah . Kalau kita perhatikan susunan bacaan bacaan dalam tahlilan yang umum di amalkan oleh umat islam di antaranya , membaca surat al-fatihah , surat al-ikhlas , surat al-falaq , surat an-nas , takbir , tahlil , tahmid, surat al-baqarah , ayat kursi , membaca istighfar ,, membaca sholawat , membaca tasbih , membaca doa . Dari semua bacaan tahlilan ini adakah satu bacaan yang bertentangan dengan al-Quran ? Tidak ada satupun bacaan dalam tahllilan yang bertentangan dengan al-Quran dan Hadist . Karena bacaan bacaan tersebut bersumber dari al-Quran dan Hadist . Kalaupun susunan bacaan dalam tahlil tidak di atur secara langsung dalam al-Quran dan Hadist, hal itu tidaklah menjadi masalah . Karena bacaan tahlil termasuk zikir umum yang waktu , bilangannya , dan bacaannya tidak di atur oleh al-Quran dan Hadist . Kalau ada orang yang mengatakan bahwa susunan bacaan tahlil itu haram di lakukan , maka ia harus mendatangkan dalil yang membenarkan pendapatnya. Jika ia tidak mampu mendatangkan dalil pengharaman itu maka artinya ia telah menciptakan hukum itu sendiri di dalam syariat itu sendiri dan perbuatan semacam ini justru bid'ah . Karena telah mengharamkan sesuatu yang tidak pernah di haramkan oleh Allah dan RasulNYA . Ini hanya akan menjadi fitnah di antara umat islam , memecah belah persatuan umat islam . Sudah banyak gesekan yang terjadi di antara sesama muslim hanya karena fatwa fatwa yang hanya di landasi hawa nafsu sehingga membenci muslim lainnya yang amaliahnya berbeda . Semoga dengan tulisan ini orang orang yang menuduh bid'ah dan haram bacaan bacaan tahlil di beri hidayah oleh Allah SWTagar bisa melihat kebenaran yang ada di dalamnya . amin                                    ************************************ Pamulang 5 agustus 2012 noni

Selasa, 31 Juli 2012

**** KETIKA HATI BICARA ****

 بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

  " Allah berfirman, " wahai hamba hamba Ku , setiap kalian itu sesat kecuali yang Aku tunjuki hidayah , maka memintalah petunjuk kepada Ku , niscaya Aku beri kalian petunjuk . Wahai hamba hambaKU , setiap kalian itu lapar , kecuali yang Aku beri makan , maka memintalah makanan kepada Ku , niscaya Aku beri makan kalian. Wahai hamba hambaKU , setiap kalian telanjang , kecuali yang Aku beri pakaian , maka memintalah pakaian kepadaKu ,niscaya Aku beri kalian pakaian. Wahai hamba hambaKU , setiap kalian bersalah siang dan malam , sementara Aku mengampuni segala dosa , maka memintalah ampun lah kalian , niscaya Aku ampuni kalian. Wahai hamba hamba Ku sesungguhnya kalian tidak akan mampu mengapai kemudharatan Ku sehingga kalian membahayakan Ku , dan kalian juga tidak akan mampu menggapai kemanfaatan Ku , sehingga kalian memberi manfaat kepada Ku.  Wahai hamba hamba Ku , kalaulah seluruh generasi awal dan generasi akhir kalian , serta seluruh bangsa manusia dan jin kalian adalah seperti hati orang yang paling bertaqwa di antara kalian , maka itupun tidak akan memberikan tambahan apapun terhadap kekuasaan Ku. Wahai hamba hamba Ku , kalaulah seluruh generasi awal dan generasi akhir kalian , serta seluruh bangsa manusia dan jin kalian adalah seperti hati yang paling nista di antara kalian , maka tidak akan membuat kekuasaan Ku berkurang. Wahai hamba hamba Ku , kalaulah seluruh generasi awal dan generasi akhir kalian , serta seluruh bangsa manusia dan jin kalian berdiri dalam sebuah bukit , kemudian kalian semua mengajukan permintaan kepada Ku , lalu Aku beri setiap orang apa yang ia minta , maka apa yang ada di sisi Ku tidak akan berkurang sedikitpun kecuali sebagamana sebatang jarum mengurangi air samudera ketika di celupkan ke dalamnya ..... ( HR. Muslim , At-Turmudzi , dan Ibn Majah ). 

 Di dalam hadist qudsi di atas ada panggilan " hamba Ku " sebagai peringatan untuk kita , agar kita tidak lalai. Aku ingin bertaubat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Allah menyuruh kita berdoa kepada Nya agar Dia memberi petunjuk , makanan , pakaian dan ampunan. Kita cukup memohon petunjuk. Cukup berdoa kepada Allah SWT , niscaya Allah SWT akan menepati apa yang Dia perintahkan dan akan memberi kita hidayah. Karunia Allah amat luas dan tidak terbatas.  " Dan apabila hamba hamba Ku bertanya kepadamu tentang Aku , maka Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang mendoa apabila ia berdoa kepada Ku , maka hendaklah mereka memenuhi ( segala perintah ) Ku dan hendaklah mereka beriman kepada Ku , agar mereka selalu berada dalam kebenaran ". ( QS. Al- Baqarah : 186 ). 


  Ketika Allah memerintahkan hambaNya untuk berdoa , ia menjadikan doa itu sebagai sarana pengharapan , meminta keperluan , dan bersandar kepada Allah. Sebenarnya dalam doa menampakan ke fakiran kepada Allah , lepas dari segala bentuk kekuasaan dan kekuatan , merasakan kehinaan sebagai manusia. Doa juga sebagai sarana memuji Allah , pengakuan hamba terhadap kemuliaan Allah. Maka ketinggian derajat seorang hamba adalah tatkala ia menjadi dekat dengan Allah. Bahkan doa itu menjadi sesuatu yang paling mulia bagi Allah. " tidak ada sesuatupun yang paling mulia adalah doa ". ( HR. Ahmad ).  

 Banyak berdoa kepada Allah akan semakin memperbanyak kebaikan yang di raih , kebaikan yang bersifat bathin ataupun yang nampak di depan mata. Kebaikan bathinnya adalah akan semakin dekat dengan Allah , memujinya dan mengagungkannya , merasa selalu memerlukan Allah dan hati menjadi lembut. Kebaikan yang tampak di depan mata adalah ketika doa itu di kabulkan oleh Allah , bahkan tidak di kabulkannya doa tersebut juga merupakan kebaikan.  Saat pengabulan doa ada tiga bentuk , yang pertama ** doa kita di kabulkan di dunia ** yang kedua di tangguhkan sampai hari kiamat ** yang ketiga sebagai penangkal keburukan yang mungkin akan menimpa kita ** .

Sebagian kita menginginkan bentuk yang pertama , sebagian yang ke dua dan sebagian yang ketiga. Bagi seorang mukmin ketiga tiganya sama saja , sebab seorang mukmin akan menyerahkan segalanya pada ketentuan Allah dan telah benar benar menggantungkannya pada Allah SWT.  Kita mungkin telah berdoa kepada Allah agar apa yang kita inginkan terkabul  betul betul memohon dalam berdoa , namun Allah ternyata tidak mengabulkannya. Pasti kita mengira Allah tidak mengabulkannya karena kita tidak merasakan hasilnya di dunia. Namun , sebenarnya Allah telah mengabulkannya , yaitu dengan menghalangi kejelekan yang hampir menimpa kita tanpa kita sadari. Atau menangguhkan jawaban doa tersebut di hari kiamat yaitu Allah telah menyediakan pahala di akherat. Amin.        

  Janji janji Allah akan terwujud bila kita melakukan komunikasi dan interaksi dengan Allah. Salah satu bentuk komunikasi dan interaksi dengan Allah adalah doa. Doa menuntun kita untuk mengubah diri. Tantangan dan kebutuhan merupakan ujian untuk melihat mana hamba yang tetap pada fitrah  kesucian dan mana yang tidak.  Sedikitpun Allah tidak bermaksud zalim kepada hambaNya. Allah Maha Suci dari sikap zalim. Oleh karena itu jangan sekali kali berburuk sangka kepada Allah bahwa Dia menghalangi cita cita dan keinginan kita. Kalaulah kita layak untuk menerima dan memberikan apa yang kita inginkan , pasti Allah akan memberikannya. Allah tidak pernah memberikan suatu amanah , kecuali menyediakan kita sarana untuk menunaikannya.  Ketika kita berdoa , yang paling penting bukanlah di kabulkannya doa. Bukan pula datangnya sesuatu yang kita minta , atau lenyapnya kesulitan yang menimpa. Justru yang paling penting dari proses doa yang kita lakukan adalah meningkatnya kedekatan kita pada Allah SWT.                            """""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" Pamulang 31 juli 2012 ( noni )

Minggu, 29 Juli 2012

NASEHAT IBNUL QAYYIM

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

* PENYAKIT DAN OBATNYA *  Ibnul Qayyim ra mengatakan , " sesungguhnya dalam hati terdapat sebuah sobekan yang tidak dapat di jahit kecuali dengan menghadap penuh kepada Allah SWT. Di dalamnya juga ada sebuah keterasingan yang tak mampu di obati , kecuali dengan menyendiri bersama Allah. Di dalam hati juga ada sebuah kesedihan yang tidak akan mampu di seka kecuali oleh kebahagiaan yang tumbuh karena mengenal Allah dan ketulusan berinteraksi dengan Nya. Di dalam hati juga terdapat sebuah kegelisahan yang tidak mampu di tenangkan kecuali berhimpun karena Allah dan pergi meninggalkan kegelisahan itu menuju Allah. Di dalam hati , juga terdapat gejolak api yang tidak mampu di padamkan kecuali oleh ke ridhoan akan perintah , larangan dan keputusan Allah , yang di iringi dengan ketabahan dan kesabaran sampai tiba saat perjumpaan denganNya.  *****Di dalam hati ada sobekan , keterasingan , kesedihan , kegelisahan , dan gejolak api , ada beragam penyakit yang obatnya tak lain adalah " mengenal Allah ". 

  * PANCARAN HATI *  Ibnul Qayyim ra mengatakan , " ketika orang lain bergantung pada dunia , gantungkanlah dirimu hanya kepada Allah. Ketika orang lain merasa gembira dengan dunia , jadikanlah dirimu gembira karena Allah. Ketika orang lain merasa bahagia dengan kekasih kekasih mereka , jadikan dirimu merasa bahagia dengan Allah. Dan ketika orang orang pergi menghadap raja raja dan pembesar pembesar mereka untuk mengais harta dan mencintai mereka , jadikan dirimu betul betul mencinta Allah.  ***** setiap hati kita mampu menangkap makna makna ini dengan baik , setiap kali hati kita akan bersinar cerah jiwa dan batin.  * PERINDU SURGA *  Ibnul Qayyim mengatakan , " jangan pernah putus asa untuk teguh menunggui gerbang meski engkau terusir. Jangan pernah berhenti untuk memohon ampunan meski engkau tertolak. Begitu pintu gerbang terbuka , segeralah masuk selayaknya seorang tamu tak di undang. Kemudian tengadahkan tangan mu di gerbang segeralah berkata ' tolonglah , saya adalah orang miskin. Bersedekahlah untuk saya ....!!  ' ". 

** jangan pernah putus asa menunggui gerbang meskipun kita terusir. Kita ingin menangis ketika sholat tapi tidak bisa , kita ingin meraih kekhusyukan tapi tidak tau bagaimana caranya. Jangan pernah berhenti dan berputus asa.  ** jangan pernah berhenti untuk memohon ampunan meskipun kita terolak. Kita berbuat maksiat lalu bertaubat dan mohon ampunan, tapi kemudian kembali melakukannya. Saat begitu , jangan pernah berhenti untuk memohon ampunan.  ** Dan begitu pintu gerbang terbuka , segeralah masuk selayaknya tamu tak di undang. Ada pengajian di masjid , pergilah bersama jamaah , teruslah bersama orang orang yang rajin membaca dan merenungi Al-Quran.  Saudaraku tercinta , siapkan diri untuk meraih nilai nilai ini. Tempatkan dan hormati ke khusyukan sebagaimana mestinya. Bersujud memohon kepada Allah agar kemanisan rasa khusyu ini tidak pernah akan berakhir.                                  """""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" Pamulang 29 juli 2012 ( noni ).

NILAI SHOLAT

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

Nilai dan jiwa sholat terletak pada " kekhusyukan ". Arti sholat yang sebenarnya adalah menghadap Allah SWT dan mengatakan " Allahu Akbar " dan Allah akan menyambutnya dan memperhatikannya. Adapun nilai sholat terletak pada peranannya mengenal Allah SWT. Sholat di wajibkan agar kita mengenal Sang Pencipta. Tanpa sholat kita tidak akan mengenal Allah. Maka dari itu kita harus berusaha melakukannya dengan khusyu.  " Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat , kecuali bagi orang orang yang khusyu " ( QS. Al- Baqarah 45 ).  

 Apa nikmat terbesar dalam hidup ini ?? " Nikmat terbesar dalam hidup ini adalah bahwa Allah SWT adalah Rabb kita ". Apa yang paling manis di dunia ini ?? " Mencintai Allah SWT adalah yang paling manis di dunia ".  Marilah kita membaca bacaan sholat dengan hati bukan dengan lidah saja. Aktifitas sholat membutuhkan dua organ tubuh yaitu jasad dan hati. Nilai sebuah ibadah tidak terletak hanya pada aktifitas fisik saja , kehadiran hati merupakan wujud dari hubungan yang baik antara hamba dan Rabb nya. Kekhusyukan dalam sholat , keikhlasan dalam berinfaq , dan dalam ibadah ibadah lainnya.  Ketika Rasulullah saw duduk di masjid , tiba tiba datang seorang laki2 masuk kedalam masjid. Ia pun mengucapkan salam kepada Rasulullah saw kemudian berdiri dan melakukan sholat. Ketika ia selesai melakukannya ia pun menghampiri Rasulullah saw yang kemudian berkata kepadanya " Kembalilah untuk mengerjakan sholat , sebab engkau belum mengerjakannya ".  Ia pun pergi menjauh dan melakukkan sholat lalu kembali lagi menghampiri Rasulullah saw. Beliau pun berkata lagi kepadanya " Kembalilah mengerjakan sholat , sebab engkau belum mengerjakannya ". Lelaki itu pergi dan kembali mengerjakan sholat dan menghampiri Rasulullah saw lagi. Namun Rasulullah saw tetap berkata , " pergilah mengerjakan sholat , sebab engkau belum mengerjakannya ". ....... Lelaki itu akhirnya berkata " Demi Allah yang mengutus Anda dengan kebenaran , saya tidak bisa mengerjakan yang lebih baik dari ini. Ajarilah saya wahai Rasulullah ".  Rasulullah saw bersabda : " Jika engkau mengerjakan sholat , maka mulailah dengan bertakbir , lalu bacalah beberapa ayat Al- Quran yang mudah , kemudian lakukan rukuk sampai kamu betul betul rukuk dengan thuma'ninah ( tenang ) , lalu lakukan i'tidal sampai kamu benar benar telah berdiri, lalu lakukan sujud sampai kamu benar benar sujud dengan tenang , kemudian lakukan duduk sampai kamu benar benar duduk dengan tenang , selanjutnya kembali lakukan sujud sampai kamu benar benar sujud dengan tenang. Biasakan ini dalam setiap rakaat sholatmu ". ( HR. Al-Bukhari ).  Rasulullah mengajarkan bagaimana kita seharusnya sholat. Mari kita praktekan nasehat ini sekarang juga dan jangan pernah lupa untuk thuma'ninah dalam sholat. Sebuah hadist menyebutkan " Seseorang apabila melaksanakan sholat namun tidak menyempurnakan rukuk dan sujudnya , maka rukuk dan sujudnya itu akan di gulung , sebagaimana baju usang di gulung kemudian di lemparkan di mukanya , seraya berkata , " Allah akan menyianyiakan engkau sebagaimana engkau telah menyianyiakan aku !! ". 

 Salah satu hal yang sangat mengganggu seseorang menuju kekhusyukan ketika sholat adalah banyaknya tolehan dan gerakan badan di luar rukun sholat ,  begitupun sikap lalai dalam sholat. Kita sering lihat ada orang orang melakukan hal hal aneh dalam sholat. Ada yang sholat sangat cepat seperti senam pagi , ada juga yang sholat di samping TV yang menyala , ada juga yang sholat matanya berputar mengitari ruangan. Dimanakah kekhusyukannya ? Dimana thuma'ninah dan ketenangannya ?  Dalam berapa saat kita berpaling dari Allah , maka Allah berpaling dari kita dalam sholat. Kita telah berjuang dan berusaha menghadap Allah SWT dalam sholat , kemudian dengan mudah menyianyiakan usaha yang sudah di bangun. Apakah kita tidak merasa malu ? Sedangkan Allah melihat kita , tapi justru kita melihat ke arah lain.  Dalam sebuah kisah di sebutkan , seorang hamba ketika memulai sholatnya kemudian berpaling , Allah SWT berseru " apakah ia berpaling ke yang lebih baik dari Ku ?". Ya Allah sungguh hati manapun tidak akan mampu menanggung siksa ini. Apalagi dengan orang yang di cela Allah selama bertahun tahun. Kita tidak akan mendapatkan pahala dari sholat. " sesungguhnya ada seseorang yang mengerjakan sholat namun tidak mendapatkan catatan pahala kecuali sepertiga , seperempat , seperenam , seperdelapan ,atau spersepuluhnya saja ". ( HR. Ahmad ). 

 Perhatikan pelajaran ini. Allah SWT tidak pernah memerintah kita untuk semata mata mengerjakan sholat. Namun Allah memerintah kita " mendirikan sholat ". Kedua hal ini amat berbeda. Mengerjakan sholat artinya sekedar sholat , mengucap " Allahu Akbar " , meskipun kita ucapkan dengan lalai dan mengucapkannya dengan lisan tanpa hati kita tetap di sebut mengerjakan sholat.  Sedangkan mendirikan sholat adalah mengerjakan dengan baik dan sempurna , berdiri di hadapan Allah untuk mendirikan sholat. Sebab , tidak setiap orang mengerjakan sholat itu mendirikan sholat. Sebaliknya orang yang mendirikan sholat tentu sudah mengerjakannya. Pemahaman yang baik akan mengantarkan kita kepada perbuatan yang baik juga.  Imam Abu Hamid Al-Ghazali ra berkata , " carilah hatimu di tiga tempat , pertama ketika membaca Al Qur'an , kedua ketika sholat , dan ketiga ketika mengingat kematian ".  Bagaiman kita bisa khusyuk ....? Keluarkan bayangan dunia dari hati kita , minimkan syahwat keinginan dan genggam erat hati ini tertuju hanya untuk Allah SWT. Bagaimana mungkin ia bisa pergi menuju Allah , sementara ia terkekang syahwat dunia.  Memahami dengan jelas gerakan gerakan sholat secara benar. Setiap gerakan sholat memiliki pengaruh yang cukup tajam di dalam hati. Mari kita masuki dunia sholat yang amat menakjubkan.

  Ya .... Allah , ratusan hari , puluhan minggu , bahkan setiap tahun terlewat begitu saja. Tidak kah cukup setiap tahun telah hilang begitu saja dari tangan kita ? Tanpa menghasilkan setitik pun kekhusyukan.  Ya .... Allah , sesungguhnya aku sering menganiyaya diri sendiri , dan tak ada yang dapat mengampuni dosaku selain Mu. Ampunilah aku dengan ampunan Mu dan rahmatilah aku , karena sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Menerima taubat dan Maha Pengasih.  Ya .... Allah ampunilah aku dengan ampunan yang dapat memperbaiki keadaanku di dunia dan di akherat. Rahmatilah aku dengan rahmat yang membahagiakan aku di dunia dan akherat. Berilah taubat yang membersihkan , yang tidak rusak lagi selama lamanya. Amin ya rabbalalamin                              """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""" Pamulang 29 juli 2012. ( noni ).

Sabtu, 28 Juli 2012

SETAN SANG PENGGODA IMAN

                بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

       Allah SWT menciptakan banyak makhluk , antara lain menciptakan makhluk yang hanya dapat taat kepadaNya , yakni malaikat. Ada juga yang tidak dapat taat ( setan ) atau tidak juga durhaka seperti benda mati , tumbuhan , dan hewan. Dan jenis yang berpotensi taat atau durhaka yaitu Jin dan manusia. Semua ini berpangkal pada pandangan tentang kekuasaan dan kesempurnaan Allah SWT dalam menciptakan aneka makhluk.  Dengan adanya setan dan iblis , maka manusia berjuang menghadapi musuh Allah dan musuh manusia itu dengan demikian manusia dapat meraih kedudukan kedudukan yang lebih tinggi di sisi Allah SWT. Dengan adanya setan dan iblis , manusia memanjatkan doa permohonan perlindungan kepada Allah. Kita harus berlindung kepada Allah dari bisikan setan dan fitnah setan dalam aksinya menghiasi keburukan.  Kita harus meletakkan kening kita di tanah untuk menghancurkan ketertipuan kita . Karena jarak terdekat seorang hamba dengan Allah SWT adalah ketika ia bersujud ... " ya .. Allah , kami berlindung dari keagunganMu kepada kasih sayang dan keindahanMu ". Masuklah kita kedalam perlindungan Allah SWT.

  Setan menguasai kita tatkala kita sendirian. Setan lebih berpeluang menggoda orang orang yang tidak melakukan aktifitas keagamaan dan tidak memiliki perhatian dakwah menuju Allah SWT. Karena setan sering memanfaatkan kekosongan kita dalam beraktifitas dengan menghembuskan bisikan kedalam dada , membuat keburukan tampak indah dalam pandangan mata kita , serta mendorong kita untuk berbuat dosa , maka dari itu kita harus sibuk dengan berbagai kebaikan , berusaha menutup kekosongan kita , kita harus senantiasa berpikir dan bekerja sehingga kita tidak memberi setan peluang untuk menggoda diri kita.  Setan tidak menemukan jalan untuk menyampaikan bisikan kepada mereka yang menjalin hubungan dengan Allah. Setan tidak akan bisa memasukan hawa nafsu dan bisikannya kepada orang yang menjadikan dakwah dan pembelaan agama yang terang ini sebagai sasaran dan tujuan. Tangan setan tidak akan sampai menyentuh hati tentram yang di penuhi Iman.

 Jika kita mempunyai hubungan yang kuat dengan Allah SWT , Dia tidak akan membiarkan kita terjerumus dalam kekuatan setan yang merupakan musuhNya dan musuh kita juga. Mungkinkah jika kita taat dan setia kepada Allah , Dia tidak akan setia dan menolong kita ??? Dia Maha setia , maka Dia tidak akan membiarkan kita sendirian berteman hawa nafsu kita. " penuhilah janji kalian kepadaKu , niscaya aku memenuhi janjiKu  kepada kalian ". ( QS. Al- Baqarah (2) : 40 ).

 Jadi mungkinkah setan menguasai kita saat kita berpegang kepadaNya dan melakukan segala sesuatu karenaNya ? Itu sangatlah tidak mungkin. Paling tidak dalam kondisi demikian setidakNya Allah akan meletakan satu atau dua ayat dalam lisan kita serta akan mengembalikan kita pada diri kita ingat dan menjauh dari jurang yang dalam yang setan sediakan untuk kita.  Ada waktu waktunya saat penglihatan kita kabur karena kondisi kita sebagai manusia , tetapi Allah Sang Maha Kasih segera memperlihatkan petunjuk dan kekuasaanNya serta mengarahkan kembali perhatian kita kepada akherat.

 Seandainya setiap orang yang bergelut dalam bidang dakwah memperhatikan kehidupannya secara cermat , ia pasti melihat bagaimana dirinya berkali kali telah mendekati jurang karena menggunakan kehendak secara buruk atau akibat dosa , Allah akan mengulurkan bantuan Nya dan menyelamatkanNya. Sesuai dengan kadar keikhlasan dan ketulusannya , ia akan melihat bantuan dan karunia Allah SWT.  Allah menciptakan manusia dengan fitrahnya yang cenderung berkumpul bersama manusia lainnya. Manusia pasti membutuhkan masyarakat baik secara moral maupun materi. Dalam pergaulan , kita harus berkumpul dengan teman teman yang baik , sebab teman yang tulus senantiasa membuat kalbu kita tetap hidup dengan nasehat nasehat yang baik , dan membangkitkan semangat. Kita berharap benteng persahabatan bisa mencegah masuknya setan dalam hati kita.  Kita harus senantiasa memperhatikan nasehat nasehat yang bisa menentramkan hati. Nasehat nasehat yang mengingatkan kita kepada akherat dan alam lain serta membangkitkan perasaan cinta dan rindu kepada Allah. Nasehat dengan pengertian tersebut adalah " agama ".

Sungguh sangat indah jika setiap hari kita bisa membaca beberapa halaman tentang kisah para sahabat , para tabiin ( pengikut ajaran nabi Muhammad saw yang merupakan generasi kedua dari jamaah muslimin setelah generasi para sahabat Rasulullah ) yang hidup bersama Rasulullah pemilik hati dan ruh yang hakiki. " mereka adalah Muslim dan kita juga Muslim. Mengapa mereka bisa seperti itu dan mengapa kita seperti ini ?". Dengan mengevaluasi dan instropeksi diri semacam itu kita bisa memperbarui diri kita. Kita sangat membutuhkan pembaruan Iman sebagaimana kita membutuhkan makanan , minuman dan udara. Kitapun menjadi jauh dari bisikan setan.  Menghadiri majelis seseorang yang dapat membangkitkan ke khusyukan dalam hati kita , meminta nasehat darinya , serta mengingat rasull saw dan para sahabatnya merupakan sesuatu kekuatan yang dapat membantu kita untuk tetap kokoh. Hal ini juga bisa di dapat baik lewat mendengarkan seseorang membaca Al-Qur'an , atau membaca tafsir. Doa yang kita panjatkan kepada Allah agar Dia melindungi kita dari keburukan diri kita dan kejahatan setan , harus menjadi bagian dari doa dan munajt kita agar kita selalu berada dalam pertolongan dan perlindunganNya.

  Ya... Allah , ingatlah ( bantulah ) aku , ingatkan aku , limpahkan taubat kepadaku , ampuni aku dengan ampunan yang membuatku melupakan segala sesuatu selain Mu . Berikan aku ketaqwaan kepadaMu . Jadikan aku termasuk orang yang mencintai dan takut kepadaMu. Berikan untukku jalan keluar dari setiap kerisauan , kesulitan , ketentuan , dan urusan. Amin ya rabbal alamin.                      """""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" 28 juli 2012 ( noni ) . Ini merupakan jawaban dari pertanyaan ananda Risma Suryani Arleza semoga bermanfaat. Insyaallah.

Kamis, 26 Juli 2012

KONSEP PERJALANAN SPIRITUAL

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

 Dalam beberapa tahun yang lalu kita mendapati maraknya pelatihan pelatihan spiritual. Hal itu tersebut dapat di yakini akan mendapat mendekati wilayah spiritual. Mereka mendasari trainingnya dengan dasar rukun Islam dan rukun Iman , di sertai kutipan kutipan ayat ayat Alquran. Mereka beranggapan bahwa pencapaian spiritual hanya sampai pada tahapan menangis dan terharu setelah di perdengarkan suara musik , pengkondisian lingkungan atau lantunan suara doa yang mendayu sayu , yang membuat mereka terhanyut melihat peristiwa peristiwa penciptaan alam semesta. Mereka di ajak untuk mengamati penciptaan alam ini.  Pembangkitan emosi semacam ini tidak berlaku bagi orang orang yang sudah terbiasa melihat suasana atau kondisi tersebut. Ini akan membuat pencapaian nilai nilai spiritual hanya sampai pada pembangkitan " spiritual artificial " tidak alami atau buatan. Tidak sampai memasuki ruang spiritual yang " hakiki"     atau yang sebenar benarnya. Karena mereka masih terharu pada persepsi yang di tanamkan dalam pikirannya.

 Adapun kelemahan konsep pengajaran melalui pengaruh dari luar dirinya ialah otak tidak lagi mau merespon keadaan yang di ulang ulang. Kita tidak lagi akan terharu jika di ulang ulang melihat sesuatu yang mengagumkan diri kita.  Berbeda dengan pengalaman spiritual yang berasal dari nilai nilai ketuhanan , yang berhubungan antara pertemuan jiwanya dengan kekuatan Allah. Seperti yang di praktekkan para Sufi dengan rangkaian amalan amalan sunnah dan berzikir baik berdiri , duduk maupun berbaring. Mereka melakukan perjalanan rohani yang luar biasa dahsyat. Mereka melakukan perjalanan yang mendalam dan di lakukan setiap saat sepanjang hidup. Dari sanalah muncul karya karya spiritual  mereka seperti " Ihya' Ulumuddin" yang telah di bukukan tetap di jadikan rujukan . Menjadi suatu pertanyaan , cukupkah menemukan jalan spiritual sejati hanya dengan melakukan pelatihan spiritual dan di lakukan secara massal .....?  " .... ( yaitu ) orang orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi ( seraya berkata ) : ya ... Tuhan kami , tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia sia. Maha Suci Engkau maka peliharalah kami dari siksa neraka ".  ( QS.  Ali Imran : 191 ).

 Jalan spiritual adalah cara menemukan jati diri dengan laku itikaf ( berdiam diri untuk berzikir )  kepada Allah yang cukup ketat , bukan dengan jalan permainan otak. Banyaknya hijab yang menghalangi pandangan rohani , sehingga harus membentengi diri dengan amalan tauhid yang kuat. Seperti yang di lakukan Rasulullah saw yang menyepi , menyendiri di dalam Gua Hira , sampai mendapatkan wahyu. Semua yang berhubungan dengan kebendaan di singkirkan dari dalam pikirannya. Kecuali hanya berdialog dengan Tuhannya.  Mengapa Allah melarang perbuatan syirik dan tidak akan pernah di ampuni selamanya bagi yang melakukannya ? Karena orang yang syirik rohaninya tidak pernah sampai kepada Allah. Karena apa yang tertanam di otaknya adalah yang di terjemahkan dari apa yang mereka lihat , yang tercium oleh hidungnya , yang terdengar dari telinganya , sehingga rohaninya tidak sampai kepada Allah.  Jadi untuk membedakan konsep spiritual yang hak dan yang batil pada prinsipnya sangatlah jelas. Islam menghilangkan konsep berhala ( media benda , patung ) sebagai objek pikir ketuhanannya. Islam melarang media patung di dalam berdoa dan sholat , agar jiwa mampu menangkap getaran Ilahi Rabb yang tidak terlacak oleh indra dan tidak terukur oleh ilmu pengetahuan manusia.

  " Ingatlah , hanya kepada Allah lah ketaatan murni itu , tiada yang berhak menerimanya selain Nya. Dan orang orang yang mengambil selain Nya , yang mengambil berhala berhala sebagai pelindung mereka adalah orang orang kafir mekkah ". ( QS. Az Zumar3 )  .

  Mengapa sedemikian ketatnya ajaran Islam di dalam hal ini. Agar supaya kita terhindar dari persepsi pikiran yang telah tercipta sebelumnya. Dengan melepas pikiran untuk menangkap daya spiritual yang murni. Selanjutnya , pengalaman spiritual yang di dapatkan di selaraskan dengan wahyu yang tertulis dalam Al-Qur'an. Misalnya , di saat kita berzikir kepada Allah , lalu hati kita menjadi sangat tenang. Kemudian apa yang kita dapatkan dalam beribadah telah benar dan di benarkan karena kita menemukan di dalam Al- Qur'an yang menyatakan demikian.  Mari kita mengamalkannya dzikrullah yang di ajarkan oleh Rasulullah. Bukan hanya melakukan perenungan perenungan pikiran ( tafakur ). Untuk menuju kepada Sang Maha Ghaib , harus di lakukan dengan konsep hubungan secara langsung. Spiritualitas yang di kembangkan oleh para trainer di Indonesia kebanyakan mengambil refrensi dari barat , ini adalah pendangkalan spiritual terhadap spiritual yang telah mapan yang telah di kembangkan oleh para Sufi. Kesalahan bukan pada ilmu pengetahuan  barat ( psikologi dan neurologi )  , tetapi pemaksaan ilmu pengetahuan tersebut yang di anggap sama dengan nilai nilai spiritual Islam. Dua sisi yang berbeda tetapi di satukan dalam istilah istilah Islam.

  Ya .... Allah , tunjukan aku menuju cahaya Mu. Berikan aku dari sebagian karunia  Mu. Lindungi aku dari segala musuh yang juga merupakan milikMu dan segala sesuatu yang melenakan aku dari Mu. Anugerahkan kepadaku lisan yang tidak pernah jemu berdzikir mengingat Mu , kalbu yang mendengar kebenaran dari Mu , ruh yang di muliakan dengan menatap kepadabMu , sirr yang di karuniai hakikat kedekatan dengan Mu. Indahkanlah apa yang tampak dan yang tersembunyi dariku lewat ketaatan kepadaMu , wahai yang Maha Mendengar , Yang Maha Mengetahui , Yang Maha Perkasa , lagi Maha Bijaksana. Amin ya rabbal alamin.                               *************************************** Pamulang 27 juli 2012 ( noni ).

Rabu, 25 Juli 2012

INDAHNYA BERTAWAKAL

فَمَنْ يُرِدِ اللَّهُ أَنْ يَهْدِيَهُ يَشْرَحْ صَدْرَهُ لِلْإِسْلَامِ ۖ وَمَنْ يُرِدْ أَنْ يُضِلَّهُ يَجْعَلْ صَدْرَهُ ضَيِّقًا حَرَجًا كَأَنَّمَا يَصَّعَّدُ فِي السَّمَاءِ ۚ كَذَٰلِكَبِسْمِ 

يَجْعَلُ اللَّهُ الرِّجْسَ عَلَى الَّذِينَ لَا يُؤْمِنُون


  " Maka barang siapa yang Allah inginkan dariNya  mendapat hidayah maka Dia akan lapangkan dadanya untuk memeluk Islam . Dan ( sebaliknya ) barang siapa yang Allah kehendaki menjadi sesat , maka Dia akan menjadikan dadanya sesak seakan akan ingin naik ke atas langit. Demikianlah Allah menimpakan siksa atas orang orang yang tidak beriman ". ( QS. Al-An'am : 125 ).

 Hidayah atau petunjuk Allah kepada Islam adalah nikmat tertinggi dalam hidup. Ia bagaikan nafas dalam tubuh kita. Di mana tanpa nafas kita akhirnya akan mati jika tidak berada dalam hidayahNya. Di dalam ayat di atas menerangkan bagaiaman proses perjalanan jiwa manusia yang Allah bimbing menjumpaiNya. Yang artinya nikmat hidayah , Allah akan berikan kepada seorang hamba bukanlah atas keinginan diri pribadi , tetapi karena pengaturan Allah SWT.

وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ ۚ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ ۚ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا

  " Dan DIA memberinya rezeki dari arah yang tidak di sangka sangkanya. Dan barang siapa bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan ( keperluannya ). Sesungguhnya Allah melaksanakan urusanNYA. Sungguh Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu " ( QS. At-Talaq (65) - 3 ). 

 Islam mengajarkan kepada umatnya agar berusaha dan berdoa , tetapi pada saat yang sama Islam juga mengingatkan umatnya agar menyandarkan keberhasilan usahanya hanya kepada Allah SWT. Sikap tawakal adalah cerminan keimanan seorang Muslim dalam hatinya. Seorang Muslim yang
beriman kepada Allah akan selalu bertawakal kepada Allah dalam setiap aktifitasnya. Ia akan
berusaha melakukan yang terbaik , mengerahkan semua kemampuan yang di miliki , memperkuatnya
dengan doa , kemudian menyerahkan hasil dan menggantungkan harapannya secara keseluruhan hanya kepada Allah SWT.  Allah menjanjikan pertolongan dan karuniaNya bagi orang orang yang bertawakal kepadaNya . Sebagai seorang mukmin , seharusnya kita semakin meningkatkan tawakal kita kepada Allah SWT.

Rasulullah saw , telah menerangkan sikap yang benar dalam bertawakal dan akibat yang baik bagi mereka yang benar benar tawakal kepada Allah dalam kehidupannya sesuai dengan sabda beliau : " Seandainya kamu bertawakal kepada Allah dengan sebenar benarnya tawakal kepada Nya. Dia akan menganugerahkan rezeki kepadanya sebagaimana Dia memberikan rezeki kepada burung , pagi hari dia terbang dalam keadaan perut kosong ( lapar ) dan pulang pada sore hari dalam keadaan perut penuh ( kenyang ) ".  ( HR. Tirmidzi ). 

 Orang yang bertawakal juga tidak akan panik ketika dia harus menghadapi masalah. Karena ia yakin
segalanya ada dalam genggaman Allah. Ia yakin Allah pasti membantunya mengatasi masalah hidup
yang di hadapinya. Tugasnya adalah berusaha dan berdoa. Selebihnya ia pasrahkan kepada Allah SWT Sang Maha Pengatur. Demikian juga sikap orang yang bertawakal kepada Allah tidak pernah pesimis dalam berusaha mencapai cita citanya. Karena orang yang bertawakal itu menanamkan dalam hatinya bahwa seberat dan serumit apapun masalah yang di hadapi , setinggi apapun cita cita dan harapan kita , mohonlah pertolongan kepada Allah dengan mendekat kepada Nya. Bukan kah Allah lebih dekat dengan kita daripada urat leher kita sendiri .....? Lakukanlah segala amalan yang di ridhoiNya pasti Allah akan memberikan pertolonganNya tanpa kita duga.

 Jika di hadapkan pada berbagai permasalahan kehidupan yang sangat pelik ? Kepada siapa kita mengadu ? Kepada siapa kita akan meminta pertolongan ? Kepada siapa kita bergantung ? Ya... Hanya kepada Allah SWT. Hanya Dia satu satunya penolong. PintuNya selalu terbuka bagi siapa saja yang mau datang kepadaNya.  Allah SWT tak pernah bosan menolong hambaNya.Dia tidak pernah berhenti melimpahkan rahmat dan karuniaNya kepada kita. Kita tidak perlu mengetuk karena pintuNya selalu terbuka. Kita tinggal masuk saja dan sampaikanlah masalah yang kita hadapi hanya kepada Nya. Sebenarnya kita sendirilah yang sering lupa , bah kan berpaling dariNya. Saat kesulitan menghampiri , bukannya kembali kepada Allah , bukannya mendekatkan diri kepada Nya ,bukannya menginstropeksi diri , dan bertaubat kepadaNya , tapi malah menggugat ketentuan Nya , dan mempertanyakan keadilanNya. Kita sering kali meluapkan amarah kepadaNya dengan meninggalkan kewajiban kita seperti sholat.  Allah sama sekali tidak butuh terhadap ibadah kita. Justru kitalah yang butuh kepadaNya setiap saat , setiap waktu , bahkan setiap detik nafas kita.

Kita bisa bernafas , berpikir , dan melakukan sesuatu adalah atas karunia Allah SWT. Kita adalah makhluk lemah yang hanya memiliki kemampuan terbatas. Banyak masalah yang tidak bisa kita hadapi dan selesaikan sendiri. Karena itu , mohonlah pertolongan kepada Allah atas segala permasalahan yang di hadapi. Allahlah yang menggenggam seluruh alam ini. Allah lah yang
mengurusi seluruh permasalahan dan Maha Kuasa untuk menyingkapkannya.  Mohonlah pertolongan kepadaNya. Jika Allah menolong kita segalanya akan menjadi lancar. Masalah yang sulit menjadi
mudah. Sesuai dengan ayat Alqur'an berikut ini .......


إِنْ يَنْصُرْكُمُ اللَّهُ فَلَا غَالِبَ لَكُمْ ۖ وَإِنْ يَخْذُلْكُمْ فَمَنْ ذَا الَّذِي يَنْصُرُكُمْ مِنْ بَعْدِهِ ۗ وَعَلَى اللَّهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُونَ

 " Jika Allah menolong kamu , maka tidak ada yang mengalahkanmu , tetapi jika Allah membiarkan kamu ( tidak memberi pertolongan ) , maka siapa yang dapat menolongmu setelah itu ? Karena itu , hendaklah kepada Allah saja orang orang mukmin bertawakal ". ( QS. Ali ' Imran (3) 160 ).

  Allah memberikan pertolongan kepada orang yang bertawakal kepadaNya sesaat setelah penyerahan urusan yang datang dari hambaNya. Ketika seseorang berserah diri dan bersandar kepada Allah ( bertawakal ) , maka pada saat itu pula Allah langsung mengambil alih persoalan yang di alami hambaNya. Kemudian Allah  menyelesaikan sesuai dengan kehendakNya.  Marilah kita berserah diri
sepenuhnya kepada Allah , percaya dan yakin terhadap  pertolongan Nya tanpa ada pengharapan kepada sesuatu selain Allah. Cukuplah Allah yang menjadi penolong dan pelindung " Hasbunallah wa ni'mal wakil ni'mal maula wa ni'man nashiir ". Karena Dia lah sebaik baiknya penolong dan pelindung. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Yakinlah Allah senantiasa hadir dalam kehidupan kita. Jika kita mendekat kepadaNya , Dia akan menyambut kita dengan berlari. Sungguh Allah Maha Pengasih dan Penyayang terhadap hambaNya. Dia tidak akan pernah bosan memberikan pertolongan kepada hambaNya. Maka pasrahkan gantungkanlah seluruh urusan kita hanya kepada Allah.

Ya...Allah , ingatlah , bantulah aku , ingatkan aku , limpahkan taubat kepadaku , ampuni aku dengan ampunan yang membuatku melupakan segala sesuatu selainMu. Berikan aku ketaqwaan kepada Mu. Jadikan aku termasuk orang yang mencintaiMu dan takut kepadaMu  berikan untukku jalan keluar dari setiap kerisauan , kesulitan , kesempitan , keinginan , kecendrungan , lintasan pikiran ,
pandangan , kemampuan dan urusan.  Ya...Allah , jangan siksa kami dengan keinginan dan syahwat kami sehingga kami sibuk , terhijab , dan gembira dengan tercapainya keinginan tersebut. Atau
gembira , murka , atau pasrah seperti pasrahnya orang munafik ketika tidak mencapainya. Engkau lebih mengetahui hati kami. Karena itu kasihanilah kami dengan nikmat terbesar , keutamaan terbaik , dan kemenangan paling utama. Lenyapkanlah dari kami segala sesuatu. Persaksikan kami kepada Mu dengan berbagai saksi. Dan tolonglah kami dalam kehidupan dunia dan saat semua saksi bangkit. Amin ya rabbal alamin.                               ************************************************* Pamulang 25 juli 2012 ( noni ).

Sabtu, 21 Juli 2012

IMAN DAN ISLAM

  بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

 Ya .... Alllah , zat yang mengumpulkan manusia pada hari yang tidak ada keraguan di dalamnya , satukan kami dengan kejujuran niat , keikhlasan , khusyuk , rasa hormat , rasa malu , kesadaran , cahaya , keyakinan , ilmu pengetahuan , penjagaan , perlindungan , semangat , kekuatan , ketertutupan dari dosa , ampunan , kefasihan , penjelasan pemahaman terhadap Al-Qur'an. Beri kami kecintaan , keistimewaan , pengkhususan , perwalian . Jadilah Engkau sebagai pendengaran , penglihatan , lisan , kalbu , tangan dan penolong untukku . Anugerahkanlah ilmu , Amal shaleh , rezeki yang lapang yang tidak menjadi hijab di dunia , serta tidak di hisab , di pertanyakan , dan di hukum atasnya di akherat , di atas hamparan ilmu tauhid dan syariat, selamat dari hawa nafsu ,syahwat , dan tabiat. Masukan kami dengan cara masuk yang benar dan keluarkan dengan cara keluar yang benar . Berikanlah untuk kami dari sisi MU kekuasaan yang menolong. Amin ya rabbalalamin.

 Islam dan iman meskipun berbeda nama tapi mempunyai pengertian yang sama . Islam merupakan sebuah nama atau istilah yang mencakup Iman , pengakuan dengan lisan dan pengamalan dengan anggota badan. Dan Islam memiliki aspek lahiriah dan bathiniah. Secara lahir , Islam bisa di akui oleh orang munafik , musyrik dan Muslim padahal dari aspek bathinnya sesungguhnya ia kafir. Orang munafik mengaku Islam dengan mulutnya , sementara hati mereka belum beriman. Aspek bathiniah Islam adalah tunduk kepada Tuhannya , menyerahkan jiwa dan raganya pada seluruh hukum Allah yang berlaku atasnya.Orang mukmin adalah cahaya Islam . Cahaya Islamnya menyatu dengan cahaya Iman dan cahaya ihsan.  Sedangkan Iman adalah mengakui kebenaran , menerimanya dengan hati, serta menetapkan dengan lisan bahwa ia benar. Iman sejati hanya bisa di peroleh orang yang sepenuhnya berhukum kepada Allah dan rasullNya , baik itu dalam ucapan maupu  perbuatan , dalam mengambil atau meninggalkan , serta dalam mencinta atau membenci.

 Seorang mukmin harus tunduk pada hukum taklif dan pengaturan. Hukum taklif adalah hukum yang menjelaskan tentang perintah , larangan , dan pilihan untuk mengerjakan atau meninggalkan
pekerjaan / kegiatan. Pengaturan adalah ketentuan dan keinginan Tuhan yang tidak bisa di hindari. Jadi di sini jelas bahwa hakikat Iman hanya bisa di raih melalui dua hal , yaitu mengerjakan perintahNya dan menerima ketentuannya.

 Islam adalah orang yang beriman kepada Allah SWT , mengakui tiada Tuhan selain Allah , dan seluruh sendi keimanan serta berserah diri kepadaNYA. Artinya orang Islam adalah orang yang dengan ikhlas terikat dengan seluruh perintah Allah dalam penataan kehidupannya baik itu kehidupan keluarganya maupun kehidupan sosialnya.  Terkadang kita menjalani hidup ini mengarungi waktu detik demi detik , sama sekali tidak bermakna bagi diri sendiri maupun orang lain. Waktu demi waktu yang kita lewati berlalu dengan sia sia dan hilang percuma. Jika kita renungkan dan memaknai hidup ini sesungguhnya berjalan menuju kematian. Ini menjadi pendorong bagi kita untuk  menjadikan hidup ini lebih bermakna , baik untuk diri sendiri maupun orang lain.  Kecintaan hamba kepada Allah dan RasulNya adalah ketaatan dan kepatuhan kepada perintah Allah. Sedangkan cinta Allah kepada hambaNya adalah limpahan rahmat dan ampunanNya kepada mereka. Seseorang tidak Akan sampai
kepada Allah kecuali dengan Allah. Jalan untuk sampai kepada Allah adalah mengikuti Al-mushtahafa , Muhammad saw. Barang siapa mencintai orang yang mencintai Allah SWT , berarti ia mencintai Allah. Barang siapa memuliakan orang yang memuliakan Allah SWT , berarti ia memuliakan Allah SWT.  " Demi Tuhanmu. Mereka tidak beriman hingga mereka berhukum kepadamu atas perkara yang mereka perselisihkan ".  Pada ayat ini Allah SWT tidak hanya mengaitkan Iman dengan kemestian untuk berhukum kepada Rasulullah saw dan dengan kerelaan untuk menerima segala keputusannya. Namun Allah menekankan hal itu melalui sumpahNya dengan pemeliharaanNya yang khusus kepada Rasulullah saw dalam bentuk kasih sayang , pengistimewaan , dan penjagaan. Ini menunjukan Allah SWT menjadikan hukum Rasulullah sebagai hukumNya. Maka Allah mewajibkan hambaNya untuk menerima dan mematuhi hukumnya. Sesorang tidak di anggap mengimani ketuhananNya sebelum ia mematuhi hukum dan keputusan Rasulullah saw.

 Sesuai dengan firman Nya

" Dia ( Muhammad ) tidak berbicara Dari hawa nafsunya . Namun ia adalah wahyu yang di turunkan ( kepadanya ) ".  " Orang orang yang berjanji setia kepadamu 
sebenarnya mereka setia kepada Allah ".

 Ayat ini menunjukan juga bahwa hukum Rasulullah merupakan hukum Allah dan keputusannya merupakan keputusan Allah.  Pokok ibadah itu ada tiga angota badan yaitu , telinga , hati dan lidah. Telinga untuk mengambil pelajaran ilmu ilmu Allah. Hati untuk bertafakur. Sedangkan lidah untuk berkata benar , bertasbih dan berzikir .
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا


وَسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلًا



" Berzikirlah kepada Allah dengan zikir yang sebanyak banyaknya. Bertasbihlah kepada -Nya di waktu pagi dan petang". (QS. Al-Azhab (33): 41-42 ). 

Keberimanan seorang hamba tidak bisa di tetapkan hanya melalui ketundukan lahiriah saja kepada hukum  Rasulullah. Ada syarat lain yang harus di penuhi sehingga ia di katakan mukmin , yaitu tidak merasa berat hati menerima hukum Rasulullah , baik hukum dan putusannya itu sesuai atau bertentangan dengan hasrtnya. Kerelaan penuh itu menjadi syarat , karena rasa berat hati muncul dari tidak adanya cahaya dan karena ada sesuatu selain Allah dalam hatinya. Seorang mukmin tidak mungkin seperti itu . Cahaya Iman selalu mengisi relung relung hatinya sehingga hatinya luas dan lapang. Ia menjadi luas berkat cahaya Tuhan Yang Maha Mengetahui dengan karuniaNya sehingga ia siap menaati segenap hukum Nya dan pasrah menerima semua pembatalanNya dan penetapan Nya.  Rasulullah saw di tanya tentang orang mukmin dan orang munafik . Beliau menjawab ;  " Orang 
mukmin kegemarannya adalah sholat dan puasa , sedangkan orang munafik kegemarannya makan dan minum seperti binatang serta meninggalkan ibadah dan sholat.  Orang mukmin menyibukan diri dengan sedekah dan memohon ampunan , sedangkan orang munafik menyibukan diri dengan ketamakan dan angan angan. Orang mukmin tidak mengharap apa yang ada di tangan orang lain , melainkan mengharap apa yang ada di tangan Allah. Sedangkan orang munafik berharap kepada setiap orang , tidak kepada Allah.  Orang mukmin mengutamakan agamanya dari pada hartanya , sedangkan orang munafik mengutamakan hartanya dari pada agamanya. Orang mukmin merasa tentram kepada setiap orang kecuali kepada Allah. Orang munafik takut kepada setiap orang , kecuali Allah. Orang mukmin berbuat baik dan menangis , sedangkan orang munafik berbuat jahat dan tertawa.  Orang mukmin bercocok tanam dan takut akan kerusakan , sedangkan orang munafik mencabuti tanaman dan mengharapkan panenan. Orang mukmin melarang berdasarkan agama serta melakukan perbaikan , sedangkan orang munafik memerintah dan melarang karena mengharap kedudukan dan membuat kerusakan bahkan , ia memerintah kemungkaran dan mencegah kebaikan ".
  

 Ya .... Allah Yang Maha Perkasa , wahai Tuhan Yang Maha Pengasih , wahai Yang Maha Bijaksana, wahai Yang Maha Kaya , wahai Yang Maha Luas , wahai Yang Maha Mengetahui , wahai pemilik karunia yang agung. Jadikanlah aku selalu di sisi Mu  , tegak bersama Mu , terlepas dari selain Mu , haus terhadap cinta Mu , mengetahui keagungan Mu sehingga tidak ada sesuatu yang lebih dekat kepadaku dari pada Engkau . Jangan kau hijab aku dengan Mu dari Mu . Engkaulah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Amin ya rabbal alamin.                                """"""""""""""""""""""""""""""""""""' """"""  Pamulang 22 juli 2012( noni ).

Rabu, 11 Juli 2012

***** SHOLAT JALAN MENUJU ILAHI RABB****

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

Ya Allah .... Betapa kebaikan yang berasal dari orang yang tidak KAU cintai dan tidak menghasilkan pahala. Betapa banyak keburukan yang berasal dari orang yang KAU cintai tidak menghasilkan dosa. Maka, jadikan keburukanku sebagai keburukan orang yang KAU cintai dan jangan jadikan kebaikanku sebagai kebaikan orang yang KAU benci. Sesungguhnya kemuliaan orang mulia meskipuun bersama keburukan lebih sempurna jika bersama kebaikan. Di atas persaksianku , di atas kemurahanMu , di atas rahmatMu . Jadikan aku meridhoi ketentuanMu . Buatlah aku bersabar dengan taat kepadaMu dalam perintah dan laranganMu kepadaku. Berikan kemampuan kepadaku untuk mensyukuri nikmatMu. Tutuplah aku dengan busana keselamatanMu , sehingga aku tidak mempersekutukanMu dengan yang lain. Anugerahilah aku pemahaman tentang Mu . Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. Amin ya rabbal alamin. 

 Beribadah kepada Allah SWT adalah perbuatan yang di hasilkan oleh pengenalan tentang NYA. " Allah , tidak ada Tuhan ( yang berhak di sembah ) selain Dia Yang Maha Hidup dan terus menerus mengurus makhluknya  " ( QS. Al-Baqarah 255 ).  " Dialah Allah ( yang di sembah ) baik di langit maupun di bumi. Dia mengetahui apa yang kalian rahasiakan dan apa yang kalian tampakkan serta mengetahui apa yang kalian lakukan." ( QS. Al-An'am 3 ).   " Tidakkah Aku menciptakan jin dan manusia kecuali agar mereka beribadah kepada Ku " ( QS. Al-Dzariyat 56 ). 

  Pada ketiga ayat ini Allah menghendaki pengetahuan tentang ketuhanan NYA , penyembahan kepada NYA , zikir kepada NYA , serta hukum dan perintahNYA. Bagaimana Allah SWT dan RasulNya saw mensyaratkan tentang tauhid dan ibadah kepada Allah. Dengan firmanNya :" tiada Tuhan selain Allah " . Makna kesaksian ini adalah pengetahuan yang di sertai keyakinan. Semua ini harus di yakini di hati Dan pengakuan secara lisan maupun lewat pengetahuan. Ketika iman sudah menyentuh kalbu , pasti seorang hamba akan berpaling kepada selain Allah. Iman adalah pembenaran dari apa yang di yakini. Apabila semua di yakini dengan ilmu tauhid dan tertanam kuat di hati itu di sebut makrifat. Kebahagian yang sesungguhnya adalah " Islam ".

 Marilah kita melihat alam dan segala isinya , tampak telah di persiapkan dan di rancang , kemudian di persembahkan kepada manusia. Beragam nikmat di persembahkan dengan tumbuhan , buah buahan , hewan ternak sehingga  bumi ini laksana hidangan yang penuh dengan ke aneka ragaman . Dari sudut keindahan kita dapat melihat keindahan yang menakjubkan , bintang dan bulan penghias angkasa di waktu malam hari dan di siang hari di gantikan matahari sebagai sumber energi makhluknya. Tidak ada satupun yang sia sia , tidak ada satupun yang tidak teratur atau tidak memiliki tujuan. Semua berjalan dalam koridor kehidupan yang benar.  Setiap makhluk mengulurkan tangan untuk mengambil nikmat itu , pasti ia pun akan merasakan keberadaan pemiliknya. Setiap nikmat dan karunia menunjukan Sang pemilik nikmat dan karunia tersebut , sekaligus mendorong manusia untuk menghormatiNYA  . Dimanapun kita menyaksikan nikmat harus segera membalas dengan penyembahan dan pengabdian kepada Sang Pemilik Nikmat.

 Rasulullah saw datang dengan membawa pemahaman yang mulia . Beliau telah sampai kepada makna alam sesungguhnya sebelum menjadi nabi. Beliau telah merasakan keberadaan Allah serta mulai mencari , berpikir dan beribadah di gua Hira. Dalam riwayat sakhih al-Bukhari , istri beliau Siti Khadijah ra , menerangkan bahwa Rasul saw selalu beribadah ke gua Hira dan bahwa beliau kembali ke Makkah hanya untuk mengambil bekal. Ini menunjukan bahwa manusia dengan pengetahuannya dapat menyingkap beberapa hal dan selanjutnya beribadah.  Jadi setelah mengenal Allah SWT , penyembahan kepadaNYA segera di mulai. Allah telah menetapkan dalam fitrah dan kalbu manusia sebuah perasaan untuk mengabdi dan beribadah. Seolah olah Allah SWT berkata : " Aku adalah Allah dan engkau adalah hambaKU . Kenalilah Aku lewat berbagai nikmat yang Ku berikan padamu . Aku Akan mengajarimu adab ibadah yang bisa kau persembahkan untukKu ".

 Dalam beribadah kepada Allah , kita tidak berbuat semau dan sesuka kita , tetapi sesuai dengan aturan , bentuk dan tata cara yang di tunjuki oleh Allah SWT melalui Sang pembawa berita yang jujur , yang telah memberitahu kita semua itu lewat penjelasannya yang mendalam . Jadi bentuk ibadah yang terbaik adalah bentuk ibadah yang di perkenalkan Allah SWT kepada kita.  Kita semua sering menunaikan sholat tetapi pikiran kita mengembara ke tempat lain. Sholat merupakan permohonan atau ucapan yang di Sampaikan kepada Allah. Jika kita berdoa atau sholat pikiran kita di penuhi harapan maka respon yang terjadi Akan menguatkan harapan tersebut  , jika dalam sholat atau berdoa pikiran kita di penuhi kebingungan maka respon yang terjadi akan membawa kebingungan dalam hidup kita.

 Banyak orang dalam sholat mengekspresikan rasa takut dalam jiwanya sehingga respon Allah pun menciptakan ketakutan untuk mereka. Mereka merasa berdosa karena tidak dapat menjalankan ibadah dengan baik sehingga hidup mereka pun di penuhi rasa bersalah dan penyesalan. Pentingnya sholat di dalam Alquran di tegaskan berulang ulang. Sholat merupakan dasar keimanan. Sholat merupakan jalan utama menuju kesadaran akan Allah.   Sungguh tragedi luar biasa karena ajaran yang di praktekkan saat ini berkembang menyimpang dari nilai nilai sejatinya. Kepatuhan dan ketaatan terhadap ajaran formal saat ini di anggap sebagai keharusan yang tidak bisa di tawar tawar termasuk dalam urusan sholat. Orang orang hanya di haruskan menghapal bahasa bahasa Arab , pengucapannya harus yang benar , gerakan sholat , rukun sholat , sambil terus diingatkan bahwa perbedaan sedikit saja dari aturan itu baik ucapan atau gerakan Akan membatalkan sholat dan sholat kita tidak di terima oleh Allah SWT.

 Karena terlalu mementingkan urusan bacaan atau gerakan yang bersifat formal kita kehilangan makna dan nikmatnya sholat. Makna dan hikmah sholat adalah hadirnya pikiran dan perasaan kita dalam sholat. Jarang sekali para ustadz mendiskusikan mengenai kedalaman makna tentang harapan , tentang menciptakan tujuan tertinggi hidup kita dengan sholat sebagai sarana untuk mencapainya. Selama ini yang menjadi tujuan dan perhatian utama kebanyakan Muslim adalah bentuk sholatnya yang meliputi tata cara , pengucapan , dan gerakan gerakannya. Mereka menjalankan rutinitas selama bertahun tahun menjalankan sholat formal yang tidak mereka pahami. Pikiran mereka tidak hadir dalam gerakan dan ucapan. Maka merekapun mendapati kebosanan , frustasi , kekesalan ,  perasaan bersalah dan penyesalan sepanjang hidup.

 Sholat yang di lakukkan terus menerus setiap hari akan memberikan dampak dan kekuatan yang hebat di hidup ini. Maka dari itu kita harus meluangkan waktu sebanyak mungkin untuk memahami makna dan hikmah sholat sebagai langkah pertama dalam perjalanan rohani.  Luangkan waktu untuk berpikir dan merenung jauhkan diri sejenak dari hingar bingar kehidupan yang membosankan ini , sehingga kita bisa merasakan pemikiran dan perasaan kita yang berkecamuk. Rasulullah pernah menyatakan " satu jam untuk tafakur lebih baik dari sholat satu tahun ".

 Bacaan bacaan dalam sholat memiliki makna yang luhur. Pikirkanlah makna makna tersebut bagaimana makna makna itu terkait dalam kehidupan kita. Dalam bacaan sholat tersebut mengandung kasih sayang , keperdulian , kedamaian , rasa syukur , harapan , tujuan dan lain lain. Kita harus melatih setiap ucapan sedemikian rupa sehingga perasaan dalam bacaan itu menjadi hidup. Dan terdengar indah ketika di ucapkan.  Jika hati dan pikiran di penuhi perasaan perasaan yang baik , akan memunculkan kekuatan dalam diri untuk terus menunaikan sholat. Kita tidak lagi merasakan sholat sebagai beban kewajiban , tetapi kebutuhan. Sehingga sholat itu semangkin efektif , Dan semakin efektif dan semakin di rasakan manfaatnya dalam kehidupan sehari hari.

 DOA SYEKH ABU AL- HASAN " Ya... Allah , dunia ini sungguh hina , begitu juga segala sesuatu di dalamnya. Sementara akhirat teramat mulia , begitu pula sesuatu di dalamnya . Engkaulah yang menghinakan sesuatu yang hina dan memuliakan sesuatu yang mulia. Bagaimana akan menjadi mulia orang yang mencari selainMu ? Bagaimana akan menjadi zahid orang yang memilih dunia bersama Mu ? Maka wujudkanlah aku dengan hakikat zuhud sehingga aku tidak perlu meminta kepada selainMu , serta dengan makrifatMu hingga aku tidak perlu mengajukan permintaan kepada Mu.  TIMIKA 11 juli 2012 ( noni )                                               *******************************************

Kamis, 28 Juni 2012

MENYIKAPI PERBEDAAN ALIRAN ( mazhab ) Islam

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

  Subhanallah , Maha besar Allah  , Maha kuasanya Allah , Maha berkehendaknya Allah yang menciptakan beragam karakter manusia dan kecendrungannya . Setiap manusia memiliki potensi yang berbeda yang Allah ciptakan bekerja sesuai dengan hikmah Illahi yang mengharuskannya , dan ini menciptakan keragaman cara berfikir manusia untuk menuju Tuhannya.  Mazhab dalam bahasa arab yang berarti jalan yang di lalui dan di lewati ,  sesuatu yang menjadi tujuan  seseorang . Sesuatu di katakan mazhab bagi seseorang jika cara atau jalan tersebut menjadi ciri khasnya  ,menurut  ulama yang di namakan mazhab adalah metode ( manhaj ) yang di bentuk melalui pemikiran dan penelitian , kemudian orang yang menjalaninya menjadikan pedoman yang jelas batasan batasannya , bagian bagiannya dan di bangun atas dasar prinsip kaidah .

 Arti mazhab yang di pahami secara umum dalam masyarakat adalah perbedaan dalam memahami cabang dari hakikat penerapan Islam dalam kehidupan. Kita dapat melihat perbedaan sarana , pola , serta cara dakwah menuju Islam sebagai aliran yang beragam. Tujuannya sama namun jalan untuk menuju ke tujuan beragam.  Banyak sebab yang memunculkan perbedaan cara . Pengaruh lingkungan dan budaya dapat memberikan pengaruh yang besar . Dari zaman Rasulullah saw sekalipun ketika penyatuan agama dan penyelarasan mazhab terjadi , keragaman aliran Dan mazhab tidak hilang dan tidak ada yang berusaha untuk menghapus perbedaan tersebut.  Keragaman itu sudah menampakan dirinya di bidang fiqih dalam berbagai mazhab di antaranya dalam bentuk mazhab Aba Hanifah , mazhab Hambali ,  mazhab Maliki , mazhab Syafi'i  dan mazhab lainnya. Ia juga menampakan pada aliran aliran Sufi yang berbicara dengan bahasa kalbu mengungkapkan perasaan dan nurani manusia , berusaha mengabdi kepada Islam. Dengan tujuan membina hati dan ruh mebersihkannya Dan meninggikannya.

 Kita harus memperhatikan pola pikir atau pemahaman ustadz ( mubaligh ) yang menyampaikan pesan dakwah kepada kita. Memang begitulah kita mengkaji Islam. Bukan membiarkan diri dalam kebingungan. Bukan juga mencari mudahnya saja dengan bersikap fanatik terhadap satu pola pikir.  Sesungguhnya dasar hukum Islam bersumber dari Al Qur'an dan Hadist . Al Qur'an merupakan kumpulan firman Allah SWT yang berisi petunjuk bagi orang yang bertaqwa , sedangkan hadist merupakan penjelasan nabi Muhammad saw . Jika ada suatu masalah yang tidak ada solusinya dalam Al Qur'an dan hadist , barulah para pemimpin agama , para ulama melakukan ijtihad untuk mencapai ijma'ulama ( kesepakatan ulama ) yang tentunya tidak boleh bertentangan dengan Al Qur'an dan Hadist.

Yang penting bagi kita dalam hal ini adalah bahwa meskipun bebeda mazhab dan pandangan , kita tetap beriman kepada Tuhan yang sama esa , Allah SWT dan Rasul kitapun sama Muhammad saw , kiblat kita sama , kitab suci kita sama , serta jalan kita sama. Jadi kita bisa membangun kesatuan di atas landasan logika yang sehat , bukan sekedar landasan emosi  . Sejumlah sendi yang kita miliki ini bisa mewujudkan persatuan di antara kita. Kita harus memikirkan masa kini dan masa depan umat. Kita tidak boleh membuat bingung umat dan menjadi Santapan kaum fasik .  Jalan Al Qur'an menyampaikan pesan kepada kita dengan sikap toleran , lemah lembut dan saling pengertian dalam kebaikan. Hendaknya kita tidak boleh memaksa , biarkan setiap orang berbuat dengan cara yang di pulihnya dan di anggapnya lebih baik. Mereka yang menempuh jalan kebijaksanaan dan nasehat yang baik akan dapat menyelesaikan problem problem penting di masa depan.  Hal lain yang harus di perhatikan oleh orang yang bekerja dan  berjalan di jalan keimanan (para ulama) harus tetap pada pengabdian penting  . Kalaupun mazhab dan aliran beragam itu tidak menyatu , hendaknya kita berusaha membangun dunia baru atau paling tidak menyiapkan sendi sendi untuk mencapai kepada dunia baru .

 Hendaknya ukuran standar Ahlussunnah Waljamaah menjadi penentu terhadap apa yang kita ambil dan kita buang dalam membuat konstruksi dan solusi baru.  Setiap mazhab mengandung sisi kebenaran . Kita keliru kalau mengabaikan bahwa Allah SWT telah menciptakan manusia dengan aliran yang berbeda beda. Sangat keliru kalau kita berusaha membendung dan melenyapkan perbedaan perbedaan tersebut yang artinya melenyapkan fitrah yang Allah gariskan atas manusia.  Masing masing harus berusaha menyebarkan cahaya yang di bawa Al Qur'an  dan bidangnya tanpa mengerahkan tenaganya untuk berkonflik dengan pihak lain . Jika memang tidak bisa sepakat dengan pihak lainnya , Setidaknya jangan memicu konflik. Setiap Muslim harus menghindari konflik dan permusuhan dengan kaum Muslim serta tidak mencela dan menggunjing mereka. Kita harus belajar memuji setiap amal baiknya dan membantu orang yang berzikir kepada Allah SWT . Dengan bantuan Allah SWT kita dapat mengharapkan terbangunnya kerja sama , persatuan Dan keharmonisan di antara umat Islam.                                         **************************************************** ***
Hadist Rasulullah : " PERBEDAAN  PENDAPAT DI KALANGAN UMATKU ADALAH SUATU RAHMAT ".  Timika 28 juni 2012

Sabtu, 23 Juni 2012

** BERBAIK SANGKA KEPADA ALLAH SWT **

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

" Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang "

Definisi kebahagiaan setiap manusia berbeda beda. Sama juga dengan musibah terdiri Dari macam macam jenisnya Dan tingkatannya. Definisi kebahagian adalah relatif bagi masing masing orang. Setiap orang memiliki berbagai anggapan yang berbeda beda mengenenai kebahagiaan. Semuanya tergantung dari situasi diri dan kebutuhan.  Sedangkan pengertian sederhana dari musibah adalah " sesuatu hal yang tidak mengenakan hati , membuat sedih dan kadang membuat putus asa ".

 Ini sesuai dengan Firman Allah SWT :

وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ ۗ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ

  " Dan sesungguhnya akan Kami berikan cobaan kepadamu , dengan sedikit ketakutan , Kelaparan , kekurangan harta , jiwa Dan buah buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang orang yang sabar ". (QS. Al Baqarah: 155). 

Dalam firman di atas juga di singgung kata " sedikit " . Karena semua musibah yang di berikan Allah SWT kepada manusia hanyalah sedikit saja , karena Allah SWT tahu bahwa manusia tidak akan mampu menanggung beban yang berat dalam kehidupan di dunia ini.

 Sesuai dengan firman Allah SWT :
الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ فِرَاشًا وَالسَّمَاءَ بِنَاءً وَأَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَكُمْ ۖ فَلَا تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْدَادًا وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ

  " tidak ada satupun bencana pun yang menimpa di bumi dan ( tidak pula ) pada dirimu  sendiri , melainkan sudah tertulis dalam kitabNYA ( Lahul Mahfuz ) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu mudah bagi Allah ". ( QS. Al Hadid : 22 ). 

Jika memang musibah itu datangnya Dari Allah , lalu untuk apa sebenarnya Allah SWT memberikan semua cobaan ini ....?  Lihatlah firman Allah SWT berikut ini : 
لَتَرْكَبُنَّ طَبَقًا عَنْ طَبَقٍ
" sungguh , akan kamu jalani tingkat demi tingkat ( dalam kehidupan ) ". ( QS. Al  Insyiqaq : 19 ). 

 Sesungguhnya di balik semua musibah dan kesedihan yang di berikan Allah kepada manusia , tersimpan suatu hikmah dan rahmat yang besar yang kadang tidak di sadari oleh manusia itu sendiri.  Ada beberapa hikmah di dalam cobaan dari Allah di antaranya : - untuk memberikan pahala Dan rahmat yang besar untuk orang orang yang ridho.  - untuk mengubah hati yang sombong Dan suka takabur dalam menghadapi kehidupan.  - untuk mengingatkan manusia Akan kesalahan kesalahan Dan dosa yang telah dilakukan Di dalam Al Qur'an banyak sekali ayat ayat yang menyebutkan bahwa kehidupan ini sebenarnya hanyalah ujian atau cobaan semata. Seperti tertuang dalam firman Allah berikut ini ;

وَاعْلَمُوا أَنَّمَا أَمْوَالُكُمْ وَأَوْلَادُكُمْ فِتْنَةٌ وَأَنَّ اللَّهَ عِنْدَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ
 " Dan ketahuilah , bahwa hartamu dan anak anakmu itu hanyalah sebagai ujian , Dan sesungguhnya di sisi Allah pahala yang besar ". ( QS. Al Anfaal 28 ).

Jika seseorang di berikan oleh Allah SWT harta yang berlimpah , kemewahan Dan sebagainya  . Apakah dia bisa memanfaatkan segala yang di berikan Allah SWT untuk hal hal yang baik ? Apakah dia bisa , tidak melupakan Allah SWT sebagai zat yang Maha Pemberi Kebaikan ....? Sudahkah dia membelanjakan hartanya di jalan Allah ....?

 Banyak sekali manusia di dunia ini yang begitu sombong , yang merasa bahwa semua kelebihan yang dia miliki karena hasil kerjanya sendiri , padahal semua ini datangnya dari Sang Maha Pemberi . Semua ini  adalah pemberian sekaligus ujian dari Allah.  Musibah itu juga berupa kekurangan , kemiskinan , kehilangan salah satu orang yang di kasihi , kehilangan harta Dan banyak lagi. Jalanilah semua musibah ini dengan sebaik mungkin . Jika kita mampu melewati semua musibah ini dengan
baik , ridho dengan segala pemberianNYA , tidak melupakan Allah , tidak mengeluh , dan yakin bahwa setiap nikmat Allah Dan ujian Allah semuanya baik.

 Jika kita mampu melewati semua musibah ini dengan baik , itu tandanya kita telah lulus ujian dari Allah SWT Dan derajat kita sudah di naikkan.  Kematangan dirinya Akan bertambah . Allah sengaja memutar roda kehidupan ini , sesorang yang telah ada diatas dengan segala kenikmatan akan di putar hingga berada di bawah  . Allah tidak bermaksud untuk menjatuhkan manusia itu , tapi hanya untuk mengobati hatinya yang mulai sombong  , takabur , agar menyadari bahwa semua yang di miliknya itu sebenarnya datang dari Allah SWT dan milik Allah SWT. Semua yang di milikinya itu hanya bersifat sementara.

 Sebenarnya Allah ingin memperbaiki diri kita , ingin melindungi hati kita agar selalu terhindar dari penyakit hati , sombong dan takabur. Jika Allah SWT memberikan kita peringatan , itu tandanya Allah masih perduli pada kita . Setiap kejadian yang menimpa kita baik itu kebaikan ataupun
musibah bukanlah sesuatu yang sia sia  . Semua kebaikan atau musibah itu pasti ada hikmahnya  Allah SWT menginginkan kita berubah Dan kembali ke jalanNYA yang lurus , jalan yang di ridhoiNYA.                                        """""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" Timika 21 juni 2012